Tahun 2009
sebuah prestasi membanggakan yang diraih oleh Tim Big Bang dari Institut
Teknologi Bandung mengharumkan nama Indonesia di Kairo, Mesir. Kemenangan
diraih tim yang membawa aplikasi bernama MOSES itu. Seperti dikemukakan dalam
keterangan tertulis yang diterima detikINET, Jumat (10/7/2009), Tim Big
Bang sukses meraih kemenangan dalam kategori Mobile Device Award dalam Imagine
Cup 2009.
Moses adalah singkatan dari Malaria Observation System and
Endemic Surveillance. Sebuah mobile application yang
berfungsi untuk mendeteksi penyakit malaria dengan cara menganalisa darah
penderita. Aplikasi ini dilengkapi dengan sebuah karakter virtual (avatar) yang
disebut Marceline. Menggunakan teknologi voice recognition, Marceline akan
membantu petugas menanyakan beberapa hal yang berkaitan dengan penyakit malaria
kepada pasien.
Keberhasilan
Tim Big Bang (ITB) dalam menciptakan software pendeteksi penyakit malaria
menggambarkan bahwa kemajuan teknologi semakin mempermudah kerja manusia dan
memberikan manfaat yang sangat besar dalam kehidupan. Kemajuan teknologi
menunjukkan tingkat peradaban manusia, semakin maju teknologi yang diciptakan
maka semakin tinggi tinggkat peradaban manusia. Manfaat teknologi saat ini
telah menyentuh berbagai aspek kehidupan manusia seperti ekonomi, sosial,
budaya, kesehatan dan pendidikan. Prestasi yang telah diraih oleh Mahasiswa ITB
yang tergabung dalam tim Big Bang menunjukkan bahwa teknologi mampu mengasah
keilmuan untuk menghasilkan nilai tambah dalam bidang edukasi. Teknologi mampu
memacu kreativitas seseorang sehingga melahirkan kreativitas baru dan ide-ide
brilian dalam menciptakan sebuah karya baru dan mutakhir. Berikut adalah skema
alur kerja pemanfaatan teknologi dalam kehidupan sehari-hari.
Dalam bidang pendidikan, teknologi
berperan penting dalam menunjang berbagai kegiatan akademik siswa agar tidak
gagap teknologi. Setiap sekolah yang dilengkapi fasilitas teknologi dalam
menunjang proses belajar mengajar akan mempermudah siswa dalam memenuhi rasa
ingin tahu terhadap ilmu yang diminati. Penyediaan fasilitas seperti Komputer,
Jaringan Internet dalam lingkungan sekolah dapat membantu siswa dalam mengakses
berbagai informasi dari berbagai belahan dunia. Akan tetapi, ada beberapa
aturan – aturan yang perlu diterapkan dalam mengakses berbagai informasi.
Guru perlu memberikan pemahaman terlebih
dahulu mengenai hakikat dan tujuan diciptakannya teknologi untuk mempermudah
kerja manusia. Ditangan manusia teknologi bisa bermanfaat dan sebaliknya bisa
merugikan. Oleh karena itu agar teknologi benar-benar bisa memberi manfaat bagi
kemajuan pendidikan maka pendampingan dan pengarahan yang jelas tanpa bersifat
“pembatasan” harus dilakukan terlebih dahulu. Ibaratnya kesiapan mental siswa
menghadapi sebuah peradaban harus dibekali terlebih dahulu agar siswa tidak
menggunakan secara gamblang tanpa tahu menahu tujuan diciptakannya sebuah
teknologi.
0 komentar:
Posting Komentar